PALOPO, KLIKNUSANTARA.COM | Dekan dan jajaran Dekanat dan Dosen Fakultas Hukum dan mahasiswa Hukum Unanda sambangi korban bencana alam di lokasi yang diterjang banjir bandang dan longsor pada Ahad kemarin (5/5/24).

Rombongan yang dipimpin langsung Dekan Fakultas Hukum Universitas Andi Djemma Palopo, Dr. Haedar Djidar, SH., MH., mengunjungi lokasi terjangan banjir bandang di Desa Malela Kecamatan Suli dan daerah yang tertimbun longsoran di Kecamatan Bajo Barat, Desa Bone Lemo. 

Dekan Fakultas Hukum itu didampingi Wakli Dekan FH, Dr. Burhanudin, SH., MH., dalam kunjungan ke lokasi bencana. 

"Kami mengunjungi dua titik, longsor Bajo Barat, Desa Bone Lemo dan daerah genangan air Desa Malele Kecamatan Suli," papar Dekan FH Unanda, Dr. Haedar Djidar. 

Dari kunjungan itu, Haedar Djidar mendapatkan keterangan dampak bencana berupa 8 rumah hanyut, 8 rumah rusak berat, dan 6 rumah tergenang Air. Ia pun sangat prihatin dengan bencana banjir dan longsor yang menimpa warga Kabupaten Luwu yang dikunjunginya bersama seluruh jajaran dan mahasiswa fakultas Hukum Unanda. 

Haedar yang juga Plt. KPS Ilmu Hukum Pascasarjana Unanda itu tergerak untuk mengulurkan tangan membantu warga korban bencana banjir bandang dan longsor yang terjadi Jum'at 4 hari lalu di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Ia pun menyebut jika apa yang dilakukan itu adalah gerakan kemanusiaan. 

"Gerakan kemanusiaan ini di inisiasi oleh BEM Fakultas Hukum dan Pimpinan Fakultas Hukum," ungkap Ahli Hukum Tata Negara itu kepada Redaksi Kliknusantara.com.

Kehadiran mereka di lokasi bencana tersebut untuk memberi support agar korban bencana dapat bersabar atas cobaan yang menimpa. Sekaligus memberi semangat kepada masyarakat untuk kembali bangkit sedia kala. 

Untuk sekedar meringankan sedikit beban warga, rombongan FH Unanda itu memberi banyuan air bersih kemasan, Indomie, minyak kelapa, gula pasir dan kopi. Selsi itu, memberikan juga sejumlah pakean bekas layak pakai dan selimut untuk mengatasi cuaca dingin.... ****